Sidoarjo,Dinamika
bangsa
Rencana pemerintah menaikan bahan bakar minyak
(BBM)selalu sesentif mesti keputusan
tersebut belum dilakukan ,aksi penolakan sudah ramai.kemarin tanggal 8 maret ratusan buruh turun jalan dan berdemo
didepan DPRD untuk menolak kenaikan BBM.massa
menaiki 2 truk dan ratusan sepeda .para buru berkonvoi dijalan-jalan
protokol sidoarjo.dengan
menggelar spanduk penolakan
Didepan kantor DPRD
Sidoarjo.Kenaikan BBM berimbas pada
banyak hal ,itu melambung nya bahan-bahan pokok sama dengan mencekik
kehidupan rakyat miskin makin terpuruk,karena itu buruh
mendesak pemerintah berpikir
kembali ,sebelum menjalankan
keputusan menaikan harga BBM.sedangkan kenaikan UMR (upah minimum regional)yang
hanya 12 persen maka menjadi percuma ,jika harga BBM melambung tinggi,karena
itu kami semua menolak kenaikan BBM, papar
Rudi dalam orasinya disambut
teriakan penolakan demonstrasi.Penolakan para buruh tersebut juga dituangkan dalam
surat pernyataan yang disodorkan pada
wakil rakyat untuk ditanda tanganinya ,surat itu direspons anggota dewan PKS
Aditya Nindyatman menemui para demontrans didepan gedung DPRD sidoarjo ,kami
akan menyampaikan aspirasi ini ke pusat,sebab pada primsipnya kami juga tidak
setuju dengan kenaikan harga BBM” ujarnya (dy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar